Wednesday, March 12, 2008

12 MARET 2008















JAKARTA 12 MARET 2008

Studi : Stres Jangka Pendek Pengaruhi Daya Ingat

(RACHMAD YULIADI NASIR,rbacakoran at yahoo dot com)
INDEPENDENT-Stres jangka pendek yang berlangsung hanya beberapa jam dapat merusak komunikasi sel-otak di beberapa daerah yang berhubungan dengan kemampuan belajar dan daya ingat, kata peneliti dari Unviersity of California.

Telah diketahui bahwa stres berat yang berlangsung selama beberapa pekan atau bulan dapat merusak komunikasi sel di wilayah ingatan dan kemampuan belajar di otak, tapi studi itu memberi bukti pertama bahwa stres jangka pendek memiliki dampak yang sama. Studi tersebut disiarkan dalam Journal of Nerurosicence, terbitan 12 Maret.

"Stres terus terjadi dalam hidup kita dan tak dapat dielakkan," kata Dr. Tallie Z. Baram, pemimpin studi itu. "Temuan kami dapat memainkan peran penting dalam pengembangan obat saat ini yang mungkin mencegah dampak yang tak diingini ini dan menawarkan pemahaman mengenai mengapa sebagian orang lupa atau memiliki kesulitan untuk mempertahankan informasi selama situasi penuh tekanan."

Dalam studi mereka, Baram dan rekannya mengidentifikasi suatu proses baru cara stres mengakibatkan dampak itu. Mereka mendapati bahwa bukannya melibatkan hormon yang dikenal luas sebagai penyebab stres, "cortisol", yang mengalir di seluruh tubuh, stres akut malah mengaktifkan molekul tertentu yang disebut corticotropin releasing hormones (CRH) --yang mengganggu proses cara otak mengumpulkan dan menyimpan ingatan.

Para peneliti tersebut mendapati bahwa menghalangi interaksi molekul CRH dengan molekul reseptor menghilangkan kerusakan stres pada daerah yang terlibat dengan cara belajar dan ingatan.

Baram juga menyatakan bahwa ada kumpulan yang terbentuk yang memperlihatkan kemampuan untuk menghalangi reseptor CRH, dan studi itu dapat memainkan peran dalam pembentukan terapi berdasarkan kumpulan itu guna menangani kehilangan daya ingatan dan kemampuan belajar yang berkaitan dengan stres.
Jangan BugilVisit Indonesia 2008
RACHMAD YULIADI NASIR
Bank Muamalat Indonesia (BMI)Arthaloka : 913-22775-99
www.news-independent.blogspot.com

www.halamansatu.net/index.php?option=com_content&task=view&id=349&itemid=50
Jangan BugilVisit Indonesia 2008

JAKARTA 12 MARET 2008

Pemerintah Diminta Bertindak Cepat Atasi Persoalan Rakyat

(RACHMAD YULIADI NASIR,rbacakoran at yahoo dot com)
INDEPENDENT-Pemerintah diminta bertindak cepat mengatasi berbagai persoalan yang dewasa ini melilit bangsa yang telah menimbulkan berbagai kesulitan dan penderitaan rakyat.

Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dalam sebuah aksi keprihatinan yang mereka gelar di gedung DPRD Sumatera Utara di Jalan Imam Bonjol Medan, Rabu, meminta pemerintah mencegah jatuhnya lagi korban akibat kekurangan pangan dan busung lapar.

Humas HTI Sumut Azwir Ibnu Aziz dalam orasinya juga meminta pemerintah segera menstabilkan harga kebutuhan pokok agar terjangkau masyarakat.

Pemerintah juga diminta menghentikan tindak korupsi dan memberantasnya hingga tuntas serta memperbaiki infrastruktur dan lingkungan yang rusak agar tidak menimbulkan kerugian, kesulitan, penderitaan dan korban yang lebih banyak lagi.

HTI juga menyatakan menolak cara-cara sekuler-kapitalistik termasuk campur tangan lembaga dan negara asing dalam pengaturan ekonomi Indonesia, khususnya dalam penentuan kebijakan pengelolaan sumberdaya alam, kebijakan energi, kebijakan pangan dan kebijakan ekspor-impor.

Sebagai gantinya, di Indonesia yang berpenduduk mayoritas muslim diterapkan sistem ekonomi yang adil, yakni sistem ekonomi Islam yang berlandaskan pada syariah dan dikelola secara mandiri.

"Dengan syariah diyakini kebijakan pengelolaan sumberdaya alam, kebijakan energi, kebijakan pangan, kebijakan ekspor-impor, kebijakan infrastruktur dan penataan lingkungan akan sungguh-sungguh memberi kemaslahatan bagi semua rakyat," katanya.

Pada kesempatan itu HTI juga menyerukan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk meningkatkan kepedulian dan solidaritas sosial.

HTI juga mengingatkan kepada seluruh rakyat termasuk para pejabat dan wakil rakyat yang mayoritas muslim bahwa Indonesia tidak akan pernah mampu membebaskan diri dari segala bentuk kelemahan dan krisis kecuali bila di negeri ini diterapkan syariah Islam secara "kaffah".

Di gedung dewan, massa HTI yang berjumlah sekitar ratusan orang diterima anggota Komisi A DPRD Sumut H.Banuaran Ritonga dan Wakil Ketua Komisi E, Ahmad Hosen Hutagalung.

Kepada massa Hosen mengatakan aksi tersebut merupakan bagian dari kritik rakyat terhadap pemerintah. "Kami pada prinsipnya juga sangat prihatin dengan carut-marut kondisi bangsa dewasa ini," ujarnya.

Pada kesempatan itu Hosen juga mengatakan pihaknya akan mendesak Dinas Pertanian dan Badan Ketahanan Pangan Sumut agar proaktif mengantisipasi segala kemungkinan agar daerah itu tidak mengalami krisis pangan.

Banuaran Ritonga mengajak masyarakat Sumut bahu-membahu membangun daerah itu, sementara pemerintah mengatisipasi berlanjutnya kenaikan harga bahan kebutuhan pokok.

"Aspirasi ini akan kita teruskan kepada instansi terkait selain juga akan kita bahas di internal DPRD Sumut," katanya.
Jangan BugilVisit Indonesia 2008
RACHMAD YULIADI NASIR
Bank Muamalat Indonesia (BMI)Arthaloka : 913-22775-99
www.news-independent.blogspot.com

www.halamansatu.net/index.php?option=com_content&task=view&id=349&itemid=50
Jangan BugilVisit Indonesia 2008

JAKARTA 11 MARET 2008

Panglima Pasukan AS di Timur Tengah Mundur

(RACHMAD YULIADI NASIR,rbacakoran at yahoo dot com)
INDEPENDENT-Panglima pasukan Amerika Serikat (AS) untuk Timur Tengah, Laksamana William Fallon, mengatakan, Selasa (11/3), mengundurkan diri sehubungan laporan-laporan bahwa ia berseberangan dengan Presiden George W Bush mengenai Iran sehingga menimbulkan "gangguan".

Menteri Pertahanan AS, Robert Gates, mengumumkan telah menyetujui pengunduran diri Fallon "dengan berat hati dan menyesal".

Gates mengatakan ada "salah persepsi" yang menyebutkan Laksamana tersebut berseberangan dengan pemerintah dalam soal Iran.

Lewat pernyataannya, Bush memuji Laksamana tersebut --yang telah mengabdi selama lebih dari 40 tahun-- namun pernyataan itu tidak menyebut-nyebut tentang artikel di majalah Esquire yang memicu pengunduran diri Fallon.
Fallon "mengabdi kepada negara ini dengan terhormat, penuh tekad dan komitmen," kata Bush.

Tetapi, pengunduran diri secara mendadak kepala Komando Pusat AS itu memicu bola salju kritik dari para pemimpin kubu Partai Demokrat --yang memperkirakan Fallon dipaksa mundur karena sikap lugasnya.

Pemimpin mayoritas di Senat, Harry Reid, menganggap peristiwa itu sebagai "contoh lain bahwa kebebasan dan blak-blakan, dengan mengungkapkan secara terbuka pandangan ahli, tidak disambut pemerintahan ini."

Gates mengatakan tidak ada perbedaan berarti antara pandangan Fallon dan pemerintah mengenai Iran.
Ketika ditanya mengenai majalah Esquire, yang menulis pengunduran diri Fallon adalah pertanda bahwa AS sedang bersiap memerangi Iran, Gates mengatakan, "Wah, itu benar-benar menggelikan."

Penulis Esquire, Thomas Barnett, menggambarkan Fallon sebagai "sosok di antara Perang dan Perdamaian," dan memujinya karena menenangkan ketegangan dengan Iran pada tahun lalu sekaligus menentang langkah Gedung Putih untuk berperang.

"Para pengamat saat ini mengemukakan bukanlah sesuatu yang mengejutkan jika Fallon melepaskan kedudukan sebelum masa jabatannya habis pada musim semi mendatang, bahkan mungkin musim panas sekarang, demi panglima yang dianggap Gedung Putih lebih lunak," tulis artikel itu.

"Jika hal itu akan terjadi, mungkin artinya presiden dan wakil presiden bermaksud mengambil tindakan militer terhadap Iran sebelum akhir tahun ini dan tidak ingin ada panglima yang menghalangi mereka."

Fallon juga menarik perhatian media pada November tahun lalu, ketika Bush gencar menyudutkan Iran.

Dalam wawancara dengan Financial Times dia memeringatkan bahwa genderang spekulasi pers tentang aksi militer AS tidak membantu memerbaiki situasi.

Fallon dalam pernyataannya mengatakan, "Berita-berita saat ini yang memerkirakan adanya perbedaan pandangan saya dengan sasaran kebijakan presiden telah menjadi gangguan pada saat kritis dan menghalangi langkah di wilayah yang menjadi kewenangan Centcom."

"Meski saya tidak yakin pernah ada perbedaan pandangan mengenai sasaran kebijakan kami di wilayah kewenangan Komando Pusat, persepsi sederhana yang ada membuat saya sulit untuk mengamankan kepentingan-kepentingan Amerika di sana."

Letnan Jenderal Angkatan Darat Martin Dempsey, orang kedua di Komando Pusat, disebut-sebut akan menjadi pelaksana tugas menggantikan Laksamana tersebut.

Fallon adalah mantan pilot pesawat tempur pada Perang Vietnam dan memimpin Komando Pusat setelah bertugas sebagai panglima pasukan AS di Pasifik, tempat dia memfokuskan perhatian pada peningkatan hubungan militer dengan China.

Jangan BugilVisit Indonesia 2008
RACHMAD YULIADI NASIR
Bank Muamalat Indonesia (BMI)Arthaloka : 913-22775-99
www.news-independent.blogspot.com

www.halamansatu.net/index.php?option=com_content&task=view&id=349&itemid=50
Jangan BugilVisit Indonesia 2008

JAKARTA 12 MARET 2008

Harga Minyak Dekati 109 Dolar AS

(RACHMAD YULIADI NASIR,rbacakoran at yahoo dot com)
INDEPENDENT-Harga minyak mendekati angka 109 dolar AS per barel di perdagangan Asia, Rabu (12/3), dipicu oleh terus melemahnya nilai tukar dolar AS yang menyentuh angka terendah baru terhadap eeuro serta kekhawatiran pasokan, kata dealer.

Dalam perdagangan pagi, kontrak utama New York, untuk minyak mentah light sweet pengiriman April, diperdagangkan pada harga 108,80 dolar per barel, naik lima sen di banding pada penutupan Selasa 108,75 dolar per barel.

Harga di New York melonjak ke tingkat tinggi baru 109,72 dolar per barel pada Selasa. Minyak mentah Laut Utara Brent untuk pengiriman April naik satu sen pada posisi 105,26 dolar per barel di banding pada penutupan perdagangan Selasa 105,25 dolar per barel. Kontrak tersebut diperdagangkan pada rekor tinggi baru 105,82 dolar per barel pada Selasa.

Dengan melemahnya dolar dan penolakan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) untuk memompa lebih banyak produksinya meski mendapat tekanan dari Amerika Serikat, harga minyak kemungkinan akan terus menguat, kata dealer.

Saat ini, di mana belum ada tanda-tanda bahwa harga akan kembali turun, kata Gerard Burg, ekonom energi dan mineral pada National Australia Bank di Melbourne.

"Harga telah memecahkan rekor dalam beberapa pekan terakhir, di mana pada Senin berkisar 107 hingga 108 dolar per barel di New York."

Dolar AS terus melemah ke posisi 1,5495 terhadap euro pada Selasa.

OPEC pekan lalu memutuskan untuk tetap mempertahankan tingkat produksi hariannya tidak berubah meski mendapat tekanan dari Amerika Serikat, yang merupakan pengguna energi terbesar dunia.

Kartel tersebut, yang memproduksi 40 persen minyak mentah dunia, memutuskan mempertahankan target produksi hariannya 29,67 juta barel.

Jangan BugilVisit Indonesia 2008
RACHMAD YULIADI NASIR
Bank Muamalat Indonesia (BMI)Arthaloka : 913-22775-99
www.news-independent.blogspot.com

www.halamansatu.net/index.php?option=com_content&task=view&id=349&itemid=50
Jangan BugilVisit Indonesia 2008

JAKARTA 12 MARET 2008

Agus Marto Diuji 12 jam Oleh DPR

(RACHMAD YULIADI NASIR,rbacakoran at yahoo dot com)
INDEPENDENT-Calon Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardoyo diuji kelayakan dan kepatutan oleh Komisi XI DPR RI selama 12 jam pada Selasa di Jakarta.

Uji kelayakan dan kepatutan yang dimulai sejak pukul 10.30 dan berakhir hingga pukul 22.30 wib itu dipimpin oleh Ketua Komisi XI, Awal Kusumah dan ditutup oleh Wakilnya Endin AJ Sofihara.

Dalam uji kelayakan dan kepatutan tersebut Agus Martowardoyo menjawab sekitar lebih dari 22 anggota dewan yang bertanya.

Uji kelayakan dan kepatutan sempat diskors selama dua kali pada pukul 13.00 dan diteruskan pada 14.00 serta 17.10 kemudian dilanjutkan pukul 19.00 Wib.

Agus Martowardoyo dalam kesempatan itu juga ditanyai mengenai masalah pesan layanan singkat (SMS) yang mengatasnamakan dirinya kepada salah satu anggota DPR yang isinya meminta dukungan karena telah memberikan aliran dana ke DPR. "Saya sama sekali tidak pernah mengirimkan SMS seperti itu," katanya.

Ketika didesak oleh salah satu anggota DPR untuk bersumpah Agus mengatakan, " saya tidak keberatan sumpah tapi ini bukan pengadilan, jangankan untuk peristiwa ini, integritas adalah kembanggaan kami, menjunjung asas kejuruan dan integritas. Kalau mau sumpah ada forumnya. Berpikirpun tidak, untuk mengirimkan SMS seperti itu".

Sementara itu dalam pemaparannya, salah satunya Agus juga menyatakan keinginannya agar ada undang-undang yang mampu mendorong lembaga-lembaga keuangan harus membiayai UMKM, misalnya minimal 10 persen.

Sementara itu anggota DPR RI, Drajat Wibowo mengatakan, dalam fit and proper test tersebut menilai Agus lebih kuat di bidang mikro perbankan dan opsi-opsi agar BI mendorong sektor riil. "Tapi yang bersangkutan lemah di bidang makro dan moneter." katanya.

Sementara itu calon Gubernur BI lainnya Raden Pardede menurut dia, lebih menguasai makro dan moneter serta lebih pada isu bagaimana BI bisa menggerakkan sektor riil.

Sedangkan anggota DPR RI Fraksi PKS, Andi Rahmat menilai kedua orang calon Gubernur BI yang telah difit and proper test tersebut dinilai tidak memberikan arah kebijakan yang jelas.
"Jadi mereka belum menjelaskan ke arah mana kebijakan yang akan ditempuh BI," katanya.

Ketua Komisi XI DPR, Awal Kusumah mengatakan, setelah fit and proper test akan diadakan voting untuk menentukan pilihan apakah Agus yang diterima sebagai Gubernur BI atau Raden Pardede atau menolak kedua-duanya.

Jangan BugilVisit Indonesia 2008
RACHMAD YULIADI NASIR
Bank Muamalat Indonesia (BMI)Arthaloka : 913-22775-99
www.news-independent.blogspot.com

www.halamansatu.net/index.php?option=com_content&task=view&id=349&itemid=50
Jangan BugilVisit Indonesia 2008

JAKARTA 12 MARET 2008

Pertamina Minta Diperlakukan Secara Adil dalam Berbisnis

(RACHMAD YULIADI NASIR,rbacakoran at yahoo dot com)
INDEPENDENT-PT Pertamina (Persero) meminta agar diperlakukan secara fair atau adil dalam berbisnis dan diperlakukan sama dengan swasta terkait rencana penetapan RUU Keterbukaan Informasi Publik (KIP).

"Fair treatment harus ada, kalau mau bertarung ayo, tapi gelanggang dan peralatan harus sama," kata Sudirman Said di Jakarta, Selasa. Menjelang ditetapkannya RUU KIP yang ditargetkan pleno pada April 2008, tarik ulur menyangkut posisi BUMN sebagai badan publik terus mengemuka hingga kini.

Menurut Sudirman, amat tidak adil bila Pertamina sebagai salah satu BUMN dijadikan lembaga publik yang dalam segala hal harus diinformasikan ke masyarakat luas. "Padahal kami ini adalah lembaga bisnis yang sudah terikat aturan tersendiri seperti UU BUMN dan UU PT," katanya.

Jika segala hal menyangkut Pertamina diinformasikan ke publik maka kompetitor akan dengan mudah "membaca" langkah Pertamina sehingga BUMN migas tersebut sulit bersaing dengan perusahaan swasta.

Namun, Sudirman mengatakan, Pertamina akan tetap memberikan porsi yang pas untuk domain publik dalam hal-hal tertentu misalnya menyangkut dana penugasan dari pemerintah atau PSO (Public Service Obligation). "Dalam pelaksanaan penugasan pemerintah kita memang mesti transparan," katanya.

Ia berpendapat, bila ditelusuri lebih jauh dalam UU Pasar Modal dan UU Perseroan Terbatas yang juga mengikat BUMN pada dasarnya telah mengisyaratkan adanya transparansi. "Soal transparansi sebenarnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan, kita sebagai corporate akan terus transparan," demikian Sudirman Said.



Jangan BugilVisit Indonesia 2008
RACHMAD YULIADI NASIR
Bank Muamalat Indonesia (BMI)Arthaloka : 913-22775-99
www.news-independent.blogspot.com

www.halamansatu.net/index.php?option=com_content&task=view&id=349&itemid=50
Jangan BugilVisit Indonesia 2008